jadwalsepakbola.info – Antony Jadi Penentu, Real Betis Menang Dramatis Lawan Espanyol, Real Betis kembali menunjukkan mental baja mereka saat menjamu Espanyol dalam lanjutan La Liga pekan ke-34. Dalam laga yang berlangsung di Estadio Benito Villamarín tersebut, Betis berhasil mengamankan kemenangan dramatis 3-2 berkat gol penentu dari Antony di menit-menit akhir pertandingan. Kemenangan ini tak hanya menjaga asa mereka untuk finis di zona Eropa, tetapi juga menjadi pembuktian kualitas tim di bawah asuhan Manuel Pellegrini.
Babak Pertama: Permainan Terbuka dan Saling Serang
Sejak menit pertama, kedua tim langsung menampilkan permainan terbuka. Betis yang tampil di depan pendukungnya sendiri mencoba mengambil inisiatif serangan dengan mengandalkan lini tengah kreatif yang dikomandoi oleh Nabil Fekir. Di sisi lain, Espanyol datang tanpa rasa gentar dan mengandalkan serangan balik cepat melalui lini sayap mereka.
Peluang pertama lahir dari kaki Borja Iglesias pada menit ke-9. Umpan silang dari Luiz Henrique berhasil disambut dengan sundulan, tetapi bola masih melambung tipis di atas mistar. Espanyol membalas pada menit ke-15 lewat tendangan jarak jauh Nico Melamed yang memaksa Rui Silva melakukan penyelamatan gemilang.
Kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-27. Umpan terobosan dari Fekir diterima dengan baik oleh Antony yang menusuk dari sisi kanan. Pemain asal Brasil itu melewati satu bek sebelum melepaskan tendangan mendatar ke tiang jauh. Gol! Real Betis unggul 1-0, dan sorak sorai langsung menggema di seluruh stadion.
Namun keunggulan itu tidak bertahan lama. Espanyol menyamakan kedudukan di menit ke-35 lewat situasi bola mati. Sepak pojok yang dieksekusi Sergi Darder disambut sundulan tajam Joselu yang gagal diantisipasi Rui Silva. Skor berubah menjadi 1-1, dan pertandingan semakin sengit.
Menjelang babak pertama berakhir, Betis kembali memperoleh peluang emas. Kali ini melalui tendangan bebas Fekir dari jarak 25 meter, tetapi bola hanya membentur mistar. Skor 1-1 menutup babak pertama dengan kedua tim sama-sama tampil agresif.
Babak Kedua: Espanyol Unggul, Betis Bangkit
Memasuki babak kedua, Espanyol justru tampil lebih percaya diri. Mereka sukses membalikkan keadaan pada menit ke-55 lewat serangan balik cepat. Nico Melamed mengirim umpan silang mendatar ke dalam kotak penalti, yang langsung disambut oleh Martin Braithwaite dengan sontekan jarak dekat. Espanyol memimpin 2-1 dan membuat para pendukung Betis terdiam.
Tertinggal satu gol membuat Pellegrini segera melakukan pergantian pemain. Willian José dan Juanmi dimasukkan untuk menambah daya gedor. Pergantian ini mulai menunjukkan hasil di menit ke-68. Kombinasi apik antara Juanmi dan Miranda di sisi kiri menghasilkan umpan silang matang yang diteruskan Borja Iglesias dengan tandukan keras. Gol! Skor kembali imbang 2-2.
Setelah gol penyama, Betis terus menggempur pertahanan Espanyol. Peluang demi peluang tercipta, tetapi penyelesaian akhir kerap terburu-buru. Espanyol sendiri memilih bertahan lebih dalam, menumpuk pemain di area kotak penalti mereka sambil sesekali mengincar serangan balik.
Drama Menit Akhir: Antony Jadi Penentu
Saat pertandingan tampak akan berakhir imbang, Real Betis justru berhasil mencetak gol kemenangan di menit ke-89. Gol ini kembali melibatkan Antony, yang tampil sebagai pahlawan malam itu. Berawal dari pergerakan individu Luiz Henrique di sisi kanan, bola diumpankan ke tengah dan diterima Antony di depan kotak penalti.
Dengan kontrol satu sentuhan, Antony mengecoh satu pemain bertahan dan langsung melepaskan tembakan keras kaki kiri yang menghujam pojok atas gawang Espanyol. Kiper Pacheco tak mampu menjangkau bola, dan stadion pun meledak merayakan keunggulan 3-2 untuk tuan rumah.
Gol ini menjadi penegas peran penting Antony dalam kemenangan Betis malam itu. Selain mencetak dua gol, Antony juga tercatat sebagai pemain yang paling banyak melakukan dribel sukses dan menciptakan peluang di laga ini.
Reaksi Pelatih dan Pemain
Usai pertandingan, Manuel Pellegrini mengungkapkan kepuasannya atas semangat juang para pemain Betis.
“Kami tidak menyerah meski sempat tertinggal. Gol Antony menunjukkan kualitas dan determinasi kami. Kemenangan ini sangat penting dalam perebutan tiket Eropa,” ujar Pellegrini dalam konferensi pers.
Sementara itu, Antony yang dinobatkan sebagai man of the match menyebut gol penentu itu sebagai momen spesial dalam kariernya.
“Saya hanya berpikir untuk mencoba. Ketika saya mendapatkan ruang, saya langsung menembak. Puji Tuhan, itu masuk dan kami menang. Saya sangat bangga bisa membantu tim,” kata Antony kepada wartawan.
Dampak bagi Klasemen dan Perjuangan Menuju Eropa
Kemenangan ini membuat Real Betis tetap kokoh di posisi ke-6 klasemen sementara La Liga dengan 56 poin, menjaga jarak dari Villarreal yang menempel ketat di peringkat ke-7. Dengan hanya empat laga tersisa, Betis harus terus menjaga konsistensi mereka untuk memastikan tiket ke kompetisi Eropa musim depan, baik Liga Europa maupun Liga Konferensi.
Di sisi lain, kekalahan ini membuat Espanyol semakin terancam di zona degradasi. Mereka kini terpaku di peringkat ke-18 dengan 31 poin, tertinggal dua poin dari zona aman. Pelatih Luis García mengakui hasil ini memukul mental timnya.
“Kami bermain baik di sebagian besar laga, tetapi kehilangan konsentrasi di menit akhir membuat kami membayar mahal. Kami harus segera bangkit di laga berikutnya,” ungkap García.
Sorotan untuk Antony: Bintang Baru di Benito Villamarín
Penampilan Antony malam itu sekali lagi membuktikan mengapa Betis merekrutnya musim panas lalu. Pemain sayap berusia 24 tahun itu perlahan menjadi andalan di sektor kanan, dengan kecepatan, kelincahan, dan kemampuan dribelnya yang kerap merepotkan lawan.
Dalam laga melawan Espanyol, Antony mencatatkan statistik impresif: 2 gol, 5 dribel sukses, 3 key passes, dan 4 tembakan tepat sasaran. Catatan ini memperlihatkan kontribusinya bukan hanya sebagai finisher, tetapi juga kreator serangan.
Manuel Pellegrini pun memuji perkembangan pemain asal Brasil tersebut.
“Dia terus berkembang setiap minggu. Antony memiliki potensi besar, dan kami yakin dia akan menjadi pemain kunci Betis untuk beberapa musim ke depan,” kata Pellegrini.
Para suporter pun mulai memberikan julukan “El Rayo Verde” (Kilatan Hijau) kepada Antony berkat akselerasi dan kecepatannya di sisi sayap.
Kesimpulan: Malam Penuh Emosi di Benito Villamarín
Kemenangan dramatis 3-2 atas Espanyol menjadi bukti lain ketangguhan Real Betis musim ini. Meski sempat tertinggal, mereka tak menyerah dan berhasil membalikkan keadaan berkat gol indah Antony di penghujung laga. Hasil ini menjaga asa mereka untuk tampil di Eropa musim depan sekaligus mengokohkan posisi mereka di papan atas.
Bagi Espanyol, kekalahan ini menjadi tamparan keras dalam upaya mereka lolos dari jerat degradasi. Mereka harus segera menemukan solusi di sisa laga musim ini jika ingin bertahan di kasta tertinggi sepak bola Spanyol.
Sementara itu, sorotan pantas diberikan kepada Antony, sang pahlawan Betis malam itu. Dengan performa gemilangnya, dia tak hanya menjadi penentu kemenangan, tetapi juga memperlihatkan kualitas seorang bintang yang siap bersinar lebih terang di masa depan.
Real Betis kini menatap laga-laga tersisa dengan penuh keyakinan. Jika Antony dan rekan-rekannya mampu mempertahankan performa ini, bukan tidak mungkin mereka menutup musim dengan prestasi manis.
