Misteri Absen Tujuh Bulan Terjawab: Lionel Messi Kembali Perkuat

jadwalsepakbola – Setelah tujuh bulan tanpa kabar pasti, Lionel Messi akhirnya kembali memperkuat Timnas Argentina. Kembalinya sang megabintang ini disambut dengan sorakan gembira dari para pendukung Albiceleste, sekaligus mengakhiri berbagai spekulasi dan misteri yang menyelimuti ketidakhadirannya selama hampir satu musim penuh. Apakah keputusan Messi ini akan menjadi dorongan baru bagi Argentina di ajang Copa América 2025? Berikut adalah ulasan lengkap mengenai misteri absennya Messi, apa yang terjadi di balik layar, dan apa artinya bagi Tim Tango ke depan.

Tujuh Bulan Tanpa Messi: Awal Mula Misteri

Lionel Messi terakhir kali tampil untuk Argentina dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brasil pada November 2024. Sejak saat itu, nama Messi tidak pernah lagi muncul dalam daftar skuad yang diumumkan oleh pelatih Lionel Scaloni. Ketidakhadirannya membuat banyak pihak bertanya-tanya, apalagi sang pemain tidak mengumumkan pensiun secara resmi.

Berbagai spekulasi pun bermunculan. Ada yang menyebut Messi tengah mengalami cedera kambuhan di otot hamstring, ada pula yang berpendapat bahwa ia ingin lebih fokus pada kariernya di Inter Miami, klub Major League Soccer (MLS) tempat ia bernaung sejak pertengahan 2023. Bahkan muncul rumor bahwa Messi sedang mempertimbangkan untuk pensiun dari sepak bola internasional secara diam-diam, tanpa membuat pengumuman publik seperti yang dilakukan sebelumnya pasca final Copa América 2016 (yang kemudian ia tarik kembali).

Namun dalam setiap wawancara, baik pelatih Scaloni maupun petinggi Federasi Sepak Bola Argentina (AFA), tidak pernah memberikan jawaban yang benar-benar memuaskan publik. Messi pun terkesan menjaga jarak dan enggan membahas secara langsung statusnya di tim nasional.

Alasan di Balik Absennya Messi

Baru-baru ini, dalam konferensi pers menjelang laga persahabatan melawan Kanada, Lionel Messi akhirnya buka suara dan menjelaskan alasan di balik absennya dari tim nasional selama tujuh bulan terakhir. Menurutnya, keputusannya untuk tidak tampil bersama Argentina bukan karena cedera atau konflik, melainkan karena kebutuhan fisik dan mental untuk beristirahat setelah bertahun-tahun bermain tanpa jeda.

“Setelah Piala Dunia 2022 dan kemudian Copa América 2024, saya merasa tubuh saya membutuhkan istirahat. Saya tidak ingin memaksakan diri dan malah merugikan tim. Saya ingin memberi ruang bagi para pemain muda juga,” ujar Messi.

Messi juga menyebut bahwa ia selalu berkomunikasi dengan pelatih Lionel Scaloni dan keputusan tersebut telah disepakati bersama. Ia mengungkapkan bahwa masa jeda tersebut membantunya memulihkan kondisi fisik dan mengisi kembali motivasi yang sempat menurun karena kelelahan mental akibat tekanan kompetisi tingkat tinggi selama lebih dari 15 tahun.

Kembali ke Albiceleste: Momen yang Dinanti

Kepastian kembalinya Messi diumumkan langsung oleh Federasi Sepak Bola Argentina pada awal Juni 2025. Dalam pengumuman resmi tersebut, nama Lionel Messi tercantum dalam daftar 26 pemain yang akan memperkuat Argentina di laga persahabatan kontra Kanada dan Meksiko, sekaligus persiapan menghadapi Copa América 2025 yang akan digelar di Amerika Serikat.

Lionel Scaloni dalam keterangannya menyambut kembalinya Messi dengan antusias:

“Messi selalu menjadi bagian dari keluarga besar ini. Kami menghormati keputusannya untuk beristirahat dan sekarang kami sangat senang melihatnya kembali. Ia adalah pemimpin, inspirasi, dan pemain luar biasa yang selalu membuat perbedaan.”

Kembalinya Messi tak hanya disambut rekan setim dan pelatih, tetapi juga disambut hangat oleh para penggemar Argentina yang sudah lama menanti idolanya kembali mengenakan seragam biru-putih kebanggaan negara.

Persiapan Menuju Copa América 2025

Kembalinya Messi bertepatan dengan persiapan Argentina menghadapi Copa América 2025. Sebagai juara bertahan, Argentina datang dengan ambisi mempertahankan gelar dan menunjukkan dominasinya di Amerika Selatan. Dengan Messi kembali, Argentina kini memiliki keseimbangan antara pengalaman dan talenta muda.

Skuad Argentina saat ini terdiri dari kombinasi nama-nama berpengalaman seperti Ángel Di María, Rodrigo De Paul, hingga Emiliano Martínez, dan bakat-bakat muda yang tengah bersinar seperti Alejandro Garnacho, Enzo Fernández, dan Julián Álvarez.

Pelatih Scaloni menyatakan bahwa kehadiran Messi akan menjadi fondasi penting dalam membangun mentalitas tim.

“Bukan hanya soal skill atau gol, tetapi soal bagaimana ia membimbing rekan-rekannya di lapangan dan di ruang ganti. Messi adalah contoh yang tak tergantikan,” ucap Scaloni.

Reaksi Dunia Sepak Bola

Tak butuh waktu lama bagi kabar kembalinya Messi ke timnas menjadi trending topic global. Dari media sosial hingga liputan berita olahraga, nama Messi kembali mendominasi headline. Banyak pihak mengapresiasi keputusannya, terutama karena ia memilih kembali bukan untuk pencapaian individu, melainkan untuk membantu tim mencapai kesuksesan bersama.

Mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola, menyebut kembalinya Messi sebagai “berita yang luar biasa” bagi sepak bola dunia.

“Selama Messi masih bermain, kita akan terus melihat keajaiban di lapangan. Dunia belum siap kehilangan dia dari panggung internasional,” kata Guardiola.

Sementara itu, legenda Argentina, Javier Zanetti, menilai bahwa keputusan Messi sangat bijak karena ia memilih waktu yang tepat untuk kembali—tepat saat Argentina membutuhkan stabilitas menjelang turnamen besar.

Harapan dan Tantangan ke Depan

Meski kembalinya Messi membawa euforia, tantangan tetap ada. Usia Messi yang kini menginjak 38 tahun tentu menjadi perhatian. Ia tidak lagi bisa bermain dalam semua pertandingan secara penuh, dan harus dikelola secara hati-hati agar tetap fit di momen-momen krusial.

Argentina juga harus bisa menjaga keseimbangan dalam skuat. Kehadiran Messi jangan sampai menghambat perkembangan pemain muda yang juga haus pengalaman dan jam terbang.

Di sisi lain, Messi sendiri menyadari bahwa ini mungkin menjadi turnamen besar terakhirnya bersama Argentina.

“Saya tidak tahu apa yang akan terjadi setelah Copa América. Saya hanya ingin menikmati setiap momen dan membantu tim sebisa mungkin,” ujar Messi dengan nada emosional.

Warisan Seorang Legenda

Lionel Messi bukan sekadar pemain sepak bola. Ia adalah simbol semangat, kerja keras, dan dedikasi. Keputusannya untuk kembali ke timnas setelah tujuh bulan vakum bukan hanya soal bermain bola, tetapi juga soal kepemimpinan dan cinta terhadap negaranya.

Bagi para penggemar Argentina, ini adalah momen yang sangat dinanti. Mereka tahu bahwa tidak akan ada Messi kedua, dan setiap menit ia bermain adalah hadiah yang tak ternilai.

Kita tidak tahu berapa lama lagi Messi akan bertahan di level tertinggi. Tapi satu hal yang pasti: dunia sepak bola harus bersyukur karena bisa menyaksikan legenda ini sekali lagi mengenakan seragam Albiceleste—siap bertarung, siap menginspirasi, dan siap meninggalkan jejak terakhir yang tak terlupakan.

Misteri Absen Tujuh Bulan Terjawab: Lionel Messi Kembali Perkuat Timnas Argentina!